Keanekaragaman hayati atau (Biodiversity) adalah Variasi
organisme hidup pada tiga tingkatan, yaitu tingkat gen, spesies dan ekosistem.
Menurut Soerjani (1996), Keanekaragaman hayati menyangkut
keunikan suatu spesies dan genetik dimana makhluk hidup tersebut berada.
Disebut unik karena spesies hidup disuatu habitat yang khusus atau makanan yang
dimakanya sangat khusus. Contohnya, Komodo (Varanus komodoensis) hanya
hidup di pulau komodo.
A. KEANEKARAGAMAN GEN

Keanekaragaman
sifat genetik pada suatu organisme dikendalikan oleh gen-gen yang terdapat di
kromosom yang dimilikinya. Kromosom tersebut diperoleh dari kedua induknya
melalui pewarisan sifat. Namun demikian, ekspresi gen suatu organisme juga
dipengaruhi oleh kondisi lingkungan tempatnya. Contohnya bibit yang diambil
dari batang induk mangga yang memiliki
sifat genetik berbuah besar, bila di tanam di lingkungan yang berbeda (misalkan
tandus dan kurangnya unsur hara) kemungkinan tidak menghasilkan buah mangga
besar seperti sifat genetik induknya.
Peningkatan
gen dapat terjadi akibat hibridisasi (perkawinan silang) antara organisme satu
spesies yang berbeda sifat, atau melalui proses domestika (budidaya hewan atau
tumbuhan liar). Contohnya adalah hibridisasi tanaman anggrek untuk mendapatkan
buah anggrek dengan warna berenaneka ragam. Dengan Hibridisasi akan diperoleh
sifat genetik baru dari organisme-organisme pada satu spesies. Keanekaragaman
gen pada organisme dalam satu spesies disebut variater atau ras.
B. KEANEKARAGAMAN
JENIS (SPESIES)

C. KEANEKARAGAMAN
EKOSISTEM

_________
#BiologiMudah
#ScienceClubLearnOnline
#FromSMADepokToSMADepok
#FromSMADepokToSMADepok
keanekaragaman hayati adalah beragamnya mahluk hidup di satu tempat
ReplyDeleteinfo menarik, komentar juga ya ke blog saya www.belajarbahasaasing.com
ReplyDelete